Assalmu'alaikum warrahmatullohi wabarakatu
Alhamdulilahirobbil'alamin
puji syukur kehadirat Illahi Robbi yang mana telah memberikan
kesempatan untuk tetap bisa beraktivitas dalam jalur kesadaran dan
nikmat lindungan-Nya yang tak ada dua.
Dalam kesempatan ini,
dengan masih belum lengkapnya dan masih dalam proses belajar membuat
blog, dan tentunya jauh dari sempurna.
Allah SWT berfiman,
وَإِذْ قَالَ لُقْمَانُ لابْنِهِ وَهُوَ يَعِظُهُ يَا بُنَيَّ لا تُشْرِكْ بِاللَّهِ إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ
Artinya:
"Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia
memberi pelajaran kepadanya: "Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan
Allah, Sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar
kezaliman yang besar".
(QS. Luqman: 13).
Jelas bukan ...!! bahwa musyrik itu adalah kedzaliman yang amat besar, lebih dari mencuri dan sebagainya.
kebanyak orang dari jaman ke jaman hingga sekarang hatinya telah buta oleh yang namanya musyrik (menyekutukan Allah).
beberapa faktor terjerumusnya manusia ke dalam jurang kemusyrikan :1. Lingkungan (Adat Istiadat setempat)
Kenapa saya jadikan itu no satu, karena fakta membuktikan dan pengalaman saya
sendiri faktor lingkungan (Adat istiadat setempat) bisa menjadikan kita
musyrik (menyekutukan Allah) sebagai contoh banyak berita di televisi
setiap hari raya orang-orang menyediakan sesajen kepada yang
dianggapnya adalah keramat, atau apalah sebagai meminta pertolongan
supaya di banyakannya rejeki dan lain sebagainya.
Musyrik
(menyekutukan Allah) namanya, kenapa??? istilahnya mereka telah
menduakan/ menyekutukan Allah, dengan cara mereka meminta pertolongan
atau mempercayai bahwa yang dianggap keramat atau apalah namanya itu.
Padahal Allah telah mengancam tidak akan mengampuni dosa bagi orang yang melakukan Musryik (menyekutukan Allah)...
Allah SWT berfirman
إِنَّ اللَّهَ لا يَغْفِرُ أَنْ
يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ وَمَنْ يُشْرِكْ
بِاللَّهِ فَقَدِ افْتَرَى إِثْمًا عَظِيمًا
Artinya:
Artinya:
"Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia
mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang
dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, Maka sungguh ia
telah berbuat dosa yang besar."
(QS. An-Nisaa: 48).
2. Kurang Iman (kurang tau tentang agama)
Kurang imannya (kurang tau tentang agama) tentunya ISLAM, juga dapat menjadikan kita musyrik, karena kurang tahunya apa yang dibolehkan dan dilarangnya dalam kehidupan sehari2.
Orang yang kurang imannya dapat dengan mudahnya mereka terjerumus kedalam jurang kemusryrikan, karena orang yang seperti itu bisa saja ikut-ikutan dan gampang percaya terhadap hal-hal yang tentunya musyrik, seperti halnya contoh no 1 karena adat istiadat, yang ikut-ikutan dan tak tau dasar dan artinya seperti appa
nah makin jelas kan....!!?? bagi
kawan-kawan yang mengalami atau pernah melihat kejadian seperti itu,
saran dari saya bertaubat dan tegurlah mereka (sanak saudara, teman atau
orang terdekat). Jangan sampai mereka semakin parah dengan
kemusyrikannya itu. karena kalau dibiarkan sama saja kita seperti
mereka.
3.Kurang puasnya dengan apa yang didapat
Kebanyakan
orang menghalalkan cara untuk mendapatkan apa yang dia inginkan, banyak
kejahatan-kejahatan diamana2 seperti pencurian, judi dan sebagainya.
dalam hal berdagang pun karena banyaknya saingan, sering terjadi
kecurangan yang tentunya malah menjerumuskan mereka ke jurang
kemusyrikan. seperti contoh mereka pergi ke orang yang bisa (dukun)
untuk supaya bisa mendapatkan hasil yang lebih, karena kurangnya
penghasilan yang mereka dapat. Tanpa pikir panjang mereka melakukan hal
tersebut demi mendapatkan kepuasannya itu.
Kemusyrikan hanya akan membawa petaka baik di dunia maupun di akhirat. Meski pada awalnya menjanjikan keindahan atau berupa kekayaan dunia, namun pada hekekatnya kemusyrikan, salah satu bentuknya percaya terhadap dukun dan pesugihan, sejatinya telah bersekutu dengan setan.
Mungkin hanya sedikit yang bisa saya tulis, Semoga bermanfaat bagi kehidupan kawan semua. "sesama muslim adalah bersaudara"
Sebagian saya ambil dari :
(http://hikmahteladan.blogspot.com/2011/11/beberapa-dalil-tentang-musyrik.html)
(http://hikmahteladan.blogspot.com/2011/11/beberapa-dalil-tentang-musyrik.html)
Penulis :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar